Search This Blog

Minggu, 07 Oktober 2012

Sajak Sarjana Arab



Q.E.D Vol. 36
Saat aku baca manga (komik jepangQ.E.D serie 36, aku menemukan sebuah sajak yang menurutku sangat dalam makna kehidupan. Perlu diketahui, Q.E.D (Quod Erat Demonstrandum) merupakan komik detektif anak sekolahan, mirip2 seperti Conan, Kindaichi atau Dan detective school gitu. Hanya saja, kebanyakan di Q.E.D kita diberi tahu informasi nyata yang ada di dunia ini, seperti sains, informatika, seni, budaya, dll. Jadi komik ini bukan sembarangan komik. Untuk yang memiliki imajinasi tinggi komik ini layak untuk dibaca, karena unsur penasaran yang ada di komik ini sangat tinggi. Seperti itulah gambaran komiknya versi-ku, heehee :)

Nah, sekarang masuk ke "Sajak Sarjana Arab" nih. . . Sajak ini ada di komik Q.E.D serie 36 bab "Q&A" ( menurutku, singkatan dari Question & Answer, heehee :p )
Dalam komik, itu merupakan sajak yang wajib di pahami oleh 4 orang anak pewaris keluarga Rosfeller. Seperti ini sajaknya,

Dan air menjawab, "biar aku yang menjaga api supaya semuanya tidak lenyap dalam kebakaran. Aku yang akan menjaga api."


Api menjawab, "biar aku yang menempa besi karena alat2 pertanian sangat dibutuhkan. Aku yang akan menempanya."


Besi menjawab, "aku akan melindungi pohon. Aku akan menjaga pagar yang melindungi pucuk daun agar tidak dimakan kambing."


Pohon menjawab, "aku akan menyimpan persediaan air. Aku akan menyimpannya supaya gunung tidak longsor meski hujan turun deras."


Terakhir pohon-pun bertanya, "lalu, apa kegunaanmu kalau tidak melakukan apa2?"

Aneh kan? Pohon bertanya untuk siapa? Karena yang muncul didalam sajak tersebut hanya air, api, besi dan pohon.
Dan ternyata, jawaban dan pertanyaan pohon adalah pertanyaan balik untuk besi.
Kenapa bisa? Jika kita melihat siapa lawan bicara terakhir pohon dalam alur sajak itu, jawabannya adalah besi.
Terus, artinya apa? Sajak Sarjana Arab ini mengandung arti, "air memadamkan api, api menempa besi, pohon menyimpan air dan semua itu adalah peristiwa alam. Tetapi cuma besi yang mencegah kambing makan rumput (berlawanan dengan peristiwa alam)." Maksut sajak ini, "janganlah melawan kehendak alam."

Sajak ini juga dapat untuk mengajarkan kepada kita, seperti apa "manusia yang tidak berguna" saat menghadapi suatu masalah.

Masih merasa bingung dan penasaran? Baca saja komiknya, heehee 8)

Right copy:http://blognya-abid.blogspot.com/2012/06/sajak-sarjana-arab.html

2 komentar:

  1. Berbakat jadi peneliti sastra nih. :D

    BalasHapus
  2. hehehehe... saya lupa cantumkan, anu di copy ini kak...

    BalasHapus